Sebagian jaringan pulpa digantikan oleh bahan mengapur/kalsifikasi,yaitu terbentuk batu pulpa atau dentikel. Bahan mengapur mempunyai struktur berlamina seperti kulit bawang dan terletak tidak terikat didalam badan pulpa. Dentikel atau batu pulpa dapat menjadi cukup besar dan secara nyata mengubah anatomi interna kamar pulpa karena akan memperkecil ruang di pulpa dan dapat memberikan suatu bekas pada kavitas pulpa bila massa mengapur tersebut dihilangkan.
Walaupun tidak menyumbat orifis saluran akar secara total, tetapi keberadaan batu pulpa ini akan menyukarkan pencarian orifis. Batu pulpa yg besar ini bisa menempel atau lepas dan sering terangkat selama preparasi akses. Diduga bahwa batu pulpa dijumpai pada lebih dari 60% gigi orang dewasa. Batu pula dianggap sebagai pengerasan yang tidak berbahaya,meskipun rasa sakit yang menyebar (referred pain) pada beberapa pasien dianggap berasal dari klasifikasi ini pada pulpa.
Batu pula biasanya terdapat dalam kamar pulpa. Kalsifikasi ini bisa terjadi secara normal maupun sebagai respon terhadap iritasi. Batu pulpa sering terlihat pada radiografis. Dijumpai dentikel yang benar/true pulp stone ataupun dentikel yang palsu/false pulp stone, tergantung struktur histologiknya. True pulp stone biasanya ditemukan di dekat apeks dan terdiri dari dentin atau kalsifikasi semacam dentin dengan tubuli yang dikelilingi oleh sel-sel semacam odontoblas. True pulp stone biasanya tebentuk di saluran akar pada masa pembentukan gigi.
Secara histologis terdapat dua macam false pulp stone :
1. Bulat atau ovoid dengan lapisan mengapur keonsetrik dan permukaan halus
2. Morfus tanpa laminasi dan permukaan kasar.
Dentikel ini dapat ditemukan secara bebas di dalam jaringan pula ( free pulp stone ) dan terikat pada dinding atau tertanam dalam dentin ( attached pulp stone ).Dentikel palsu terbentuk di kamar pulpa karena degenerasi sel pulpa setelah pembentukan akar sempurna
Apakah gigi yg mempunyai pulp stone bisa dilakukan perawatan, ex : pulpektomi.? Jika bisa, adakah hal2 yg harus dilakukan terlelbih dahulu.?
ReplyDelete